Kamis, 14 Februari 2013

Mengembalikan Hak YAHWE

Demikian juga segala persembahan persepuluhan dari tanah, baik dari hasil benih di tanah maupun dari buah pohon-pohonan, adalah milik YAHWE; itulah persembahanm kudus bagi YAHWE (Imamat 27:3)

Persembahan persepuluhan adalah otoritas atau kedaulatan YAHWE yang berlaku atas hidup kita, persepuluhan merupakan hak YAHWE yang berlaku atas kita. Dengan membawa persembahan persepuluhan ke rumah YAHWE, kita sudah mengakui bahwa YAHWE berkuasa dan berwenang penuh atas hidup kita. Contohnya seperti ini, pada zaman dahulu bila ada bupati atau raja-raja muda menghadap kaisar setiap bulannya, mereka harus membawa upeti sebagai tanda pengakuan otoritas kaisar atas mereka. Bila mereka datang dengan tangan kosong maka kaisar akan marah karena merasa tidak diakui otoritasnya.
Kalau kita bisa melihat kisah Adam dan Hawa ketika mereka ditempatkan YAHWE di taman Eden, YAHWE berkata bahwa semua pohon dalam taman itu boleh dimakan buahnya kecuali buah dari pohon tentang yang baik dan yang jahat. Buah yang dikhususkan itu adalah lambang otoritas YAHWE. YAHWE sangat mengasihi Adam dan Hawa sehingga semuanya diberikan, tetapi YAHWE tetap ingin kita mengakui otoritas-Nya. Dengan melakukan ketetapan YAHWE berarti kita menghormati dan mentaati YAHWE. Selama kita menghormati otoritas YAHWE ini, kita akan mengalami anugerah dan berkat YAHWE. Tetapi ketika kita menyentuh otoritas YAHWE maka hidup kita akan hancur.

Kita juga bisa belajar dari hidup Yusuf. YAHWE memiliki rencana untuk menjadikan Yusuf penguasa di Mesir. Ketika tiba waktunya bagi Yusuf untuk menjadi penguasa, Firaun memanggil Yusuf ke dalam istananya. Setelah Yusuf berhasil menjelaskan arti mimpi Firaun, Firaun berkata kepadanya, “Engkaulah menjadi kuasa atas istanaku, dan kepada perintahmu seluruh rakyatku akan taat; hanya tahta inilah kelebihanku dari padamu.” (Kejadian 41:40). Tahta adalah lambang otoritas Firaun. Selama Yusuf tidak menyentuh dan mengusik tahta Firaun, maka semuanya akan berjalan dengan baik. Dia bisa memerintah Mesir menurut kehendaknya. Tapi kalau Yusuf menyentuh tahta Firaun yang berarti mengusik otoritasnya, maka dia akan dihancurkan.

Persepuluhan adalah hak YAHWE, itu merupakan lambang otoritas YAHWE atas hidup kita. Hormati hak YAHWE, taati otoritas YAHWE, maka perjanjian-Nya akan berlaku atas hidup kita. Persepuluhan bukanlah soal memberi kop YAHWE, persepuluhan adalah mengembalikan apa yang menjadi hak YAHWE.
Bapa, kami mengakui kedaulatan-Mu atas hidup kami. Tanpa Engkau tidak ada satupun yang bisa kami raih dan dapatkan. Karena itu kami mau menghormati orotitas-Mu atas persepuluhan dari semua penghasilan yang ada pada kami. Kami percaya anugerah-Mu akan makin melimpah dalam hidup kami. Amin.

Baca juga:
Menomorsatukan YAHWE dalam Keuangan
Mengutamakan Tuhan dalam Keterbatasan
Memberi Adalah Bukti Kasih
Kuasa Memberi: Tuhan yang Pertama dalam Keuangan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar