Jumat, 05 Desember 2014

Menghampiri Tahta Karunia dengan Penuh Keberanian

Ketika Anda masih kecil di sekolah, apakah pernah dipanggil ke ruang kepala sekolah? Jalan menuju ke ruangnya tampaknya tak pernah berakhir ketika akanmenghadapi 'kemarahan' kepala sekolah.

Temanku memberi tahuku bahwa suatu ketia ia dipanggil ke kantor kepala sekolah untuk menerima hadiah, tetapi ia tidak tahu kalau akan menerima hadiah. Ia ketakutan bahwa ia akan ditudul telah melakukan sesuatu yang salah meskipun ia tahu bahwa ia tidak melakukan kesalahan. Terlalu sering umat TUHAN memandang TUHAN seperti mereka memandang kantor kepala sekolah. Mereka selalu waspada jangan-jangan mereka akan dituduh melakukan sesuatu.

Dalam Ibrani 4:16, Kitab Suci memberitahukan kepada kita untuk "dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia." Itu berarti bahwa ketika kita datang kepada TUHAN, kita bisa mendekati-Nya dengan penuh keyakinan. DIA tidak memanggil kita untuk menghukum kita. DIA memanggil kita karena DIA mengasihi kita. DIA ingin menyembuhkan dan memulihkan kita. Ketika kita datang ke hadirat-Nya, kita datang ke tempat di mana melimpah karunia dan pengampunan.

Karunia TUHAN bagi kita tidak bisa diusahakan; karunia itu harus diterima sebagai pemberian. Kita harus sering membuka hati kita dengan rendah hati di hadapan-Nya. Dengan demikian kita menerima kekuatan pembaruan-Nya, kita menerima berkat-berkat-Nya, dan kiita menerima kedamaian yang mengalir dari dekatnya hubungan pribadi dengan Bapa.


Hari ini, jika saudara memandang TUHAN melalui kacamata ketakutan dan intimidasi, lepaskan semua pandangan itu. TUHAN tidak marah kepada saudara sama sekali; DIA amat mengasihimu! DIA tidak menuduh atau menghukummu. DIA Mengasihimu dan rindu untuk menunjukkan bahwa dengan kekuatan-Nya DIA ingin untuk menopangmu.

Datanglah ke hadirat-Nya dengan hati bersyukur. Masuki tahta-Nya dengan pujian. Terima kekuatan yang saudara perlukan, terima berkat dan karunia karena saudara tahu bahwa DIA mengasihi saudara dengan kasih yang kekal!


"Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya." (Ibrani 4:16)

Diterjemahkan dari postingan Victoria Osteen 


Baca juga:
Tunduk kepada YAHWE Adalah Kunci Menjadi Ayah dan Suami yang Berhasil
Doa Radikal
Proses Pemurnian Emas
Bapa YAHWE Berkenan kepada Orang yang Tidak Tahu Malu

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar