Pesta Perjamuan |
Kemudian tuan rumah meminta hambanya untuk pergi ke semua jalan dan lorong kota dan mengajak orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang buta dan orang-orang lumpuh. Tetapi ternyata ruang perjamuan masih juga belum penuh. Lalu tuan itu berkata kepada hambanya: Pergilah ke semua jalan dan lintasan dan paksalah orang-orang, yang ada di situ, masuk, karena rumahku harus penuh. (Lukas 14:23)
Lalu Yesus menutup cerita itu dengan mengatakan: Sebab Aku berkata kepadamu: Tidak ada seorangpun dari orang-orang yang telah diundang itu akan menikmati jamuan-Ku (Lukas 14:23).
Perjamuan Tuhan |
Kita orang yang sudah diundang Tuhan, yang sudah dibaptis, orang yang percaya, yang sudah dipanggil untuk diselamatkan, apakah sering mencari-cari alasan untuk tidak datang ke perjamuan Tuhan. Apakah kita lebih mementingkan "urusan pribadi" atau bisnis ketimbang datang beribadah ke gereja di hari Minggu?
Selain orang-orang undangan, Tuhan juga menghendaki agar kita mengajak orang-orang yang kita kenal sebagai orang yang "miskin" secara rohani, orang yang "cacat" hati atau karakternya, orang yang "buta" rohani, yang "tertutup" jalan hidupnya, yang tertutup oleh dinding masalah, orang yang "lumpuh" keuangannya, yang lumpuh hidup pernikahannya, yang lumpuh kehidupan keluarga atau bisnisnya.
Dan bahkan tidak hanya orang-orang yang kita kenal, Tuhan juga meminta kita, hamba-hambanya, untuk "MEMAKSA" orang-orang di jalanan dan lintasan, orang-orang yang tidak kita kenal, untuk diajak masuk ke ruang perjamuan Tuhan.
Perjamuan Kudus |
Baca juga:
Cara Hidup Jemaat Pertama
Penyakit Mata Menurut Kitab Suci
Tidak ada komentar:
Posting Komentar